17 November 2013

Bukan Lagi




Kehilangan kamu adalah salah satu hal menyakitkan dalam hidupku
Kamu telah kupercaya untuk berdiam diri di sini bersama rasa yang kupunya
Menempati ruang kosong yang ada di dalam hatiku
Dan mengunci pintu hati ini rapat-rapat

Nyatanya, mencintaimu saja tidak cukup sehingga kamu menghilang dariku
Aku telah mencoba menjaga apa yang telah kuberikan padamu
Seperti langit biru yang menjaga awan agar tak pernah memendarkan pesonanya
Namun, aku serasa berjalan di atas kerikil tajam yang kutabur sendiri

Kini, aku merasakan tatapan yang kaupunya bukan untukku lagi
Hangatnya tangan yang dulu dengan sekejap masuk menyatu pada diriku
Tak lagi kurasakan seperti pertama kali kamu lakukan itu padaku

Aku tidak tahu apa yang sedang kamu tuliskan diam-diam dibelakangku
Mungkin saja aku hanya bisa mengira-ngira bahwa kamu bukan lagi untukku
Aku seperti reruntuhan daun yang jatuh ke bumi
Dulunya aku dan kamu bersama mengindahkan cinta
Tapi aku berkorban demi kebahagian kamu yang ku tahu itu bukan untukku

Berbahagialah kamu di sana
Seperti menemukan rumah baru sebagai tempat singgahmu yang lebih nyaman
Berbetah-betahlah di sini senyaman rindu yang pernah kupunya
Namun, aku sadari tak ada tempat nyaman untukmu pulang
Senyaman hati yang pernah kupunya untukmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar